Beranda Pendidikan KPK Sambangi UIN Raden Fatah Palembang

KPK Sambangi UIN Raden Fatah Palembang

551
0

Nusantara Satu-Kepala Biro AAK, Mirwan Fasta, SAG.MSI, membenarkan kunjungan KPK ke Perguruan Tinggi UIN Raden Fatah hari ini lansung disambut Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah, Palembang, Senin(10/06)

Mirwan Fasta, SAG.MSI. menuturkan memang benar ada kunjungan dari KPK, dan kunjungan itu juga kita sambut dengan baik.

“Mereka tadi datang, kurang lebih jam 9 kita kedatangan KPK dengan membawa surat tugas. Tentunya mereka berdasarkan elemen masyarkat yang melakukan pengaduan, karena ini sudah  rutin,” katanya

Selaku Universitas Tinggi  khususnya UIN Raden Fatah Palembang,  menerima tamu, karena tidak mungkin di tolak apalagi suasana Hari Raya Idul fitri 1440 Hijriyah jadi mereka bersilaturahmi, sekalian  mengasihkan surat tugas.

“Dan saya ingin mengklarifikasi aduan masyarkat tersebut, terkait dengan dua hal yaitu pertama adalah  pembangunan gedung Surat Berharaga Syariah Negara (SBSN), yang sudah rampung sebenarnya proyek 2018-2019 dan gedung student residence skema dana yang berbeda kalau SBSN itu surat berharga,”ungkapnya.

Lanjutnya, Student Residence dari optimalisasi uang BLU UIN Raden Fatah itu adalah satker BLU yang bisa generic income pengelolahan dana sendri.

“Walaupun, tetap berkoordinasi merujuk kepada peraturan-peraturan kementrian keuangan. ituhal pertama yang mereka klarifikasi dan itu sudah hadirkan Pejabat Pembuat Komitmen(PPK)kita,

karena behubungan lansung merka melihat.Da menerangkan karena lebih kita persoalan administrasi dan bagaimana kronologis dan lain sebagainya,”katanya.

Disisi lain, yang kedua terkait dengan penerapan pemilihan Rektor tahun 2016 kita sekarang juga klarifikasi mulai dari tahap pencalonan, pemberkasan sidang-sidang senat, para anggota senat sampai pada pengiriman berkas kementerian agama itu juga sudah.

“Yaitu juga kita berikan jawaban tentu dengan dokumen-dokumen yang ada mulai dari jaringan,para calon, paparan, penilaan  anggota senat yang murni tertutup dan tidak transfaran. hasilnya pun kita kirimkan kementrian agama pusat nunggu waktu. alhamdullilah pak rektor  yang dipercaya pak mentri. Sepanjang pengetahuan saya terkait kunjungan KPK hari ini,dari siapa yang mengadukan kita tidak mahu tahu,”ujarnya.  (M. Akip)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini