KAYUAGUNG – Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Iskandar, SE memimpin apel siaga gerakan pencegahan dan pengendalian kebakaran lahan perkebunan (Dalkarhutbunlah) yang digelar di lapangan sepak bola Kebun Hikmah 1 PT Sampoerna Agro Desa Sumber Hidup Kecamatan Pedamaran Timur (Petir) Kabupaten OKI, Kamis (1/8/2019).
Apel siaga ini diikuti pimpinan dan perwakilan tiga puluh pemegang konsesi lahan perkebunan diwilayah OKI antara lain PT. Sampoerna Agro, PT. SAML, PT PSM (Sriwijaya Palm Oil), PT. London Sumatera, PT. Waymusi Agro, PT. Wilmar Plantations, PT. Rambang Agro Jaya, PT. Tempirai, PT. Klantan Sakti, PT. Sentosa Agri Prima, serta PT. Gading Cempaka.
Apel juga dikuti oleh ribuan Satgas Karhutlah Kabupaten OKI yang terdiri dari Manggala Agni, BPBD, Kelompok Tani Peduli Api (KTPA), Brigade Kebun, Masyarakat Peduli Api (MPA), Unsur TNI-Polri serta komponen masyarakat Iainnya.
Bupati Iskandar mengungkap penguatan peran brigade perkebunan dan masyarakat penting untuk pencegahan karhutbunlah mengingat Iahan perkebunan baik milik masyarakat maupun yang dikelola swasta rawan terjadi kebakaran.
“Siaga Karhutlah kita mulai dari simpul terkecil. Brigade perkebunan, Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) hingga pemerintahan dan masyarakat desa, mesti terus didorong agar masing-masing mengoptimalkan perannya” Ungkap Iskandar.
Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten OKI, Aris Panani, SP M.Si mengatakan pihaknya mengkonsilidasi pemegang konsesi lahan khususnya di sektor perkebunan untuk siaga Karhutbunlah 2019.
“Kita intens kerjasama dalam kegiatan di lapangan, baik pencegahan maupun pengendalian kebakaran. Misal di suatu desa yang rawan terjadi kebakaran Iahan perkebunan, maka pelibatannya mulai dari pemerintah desa, KTPA dan perusahaan sekitar untuk saling bahu-membahu,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator GM PT Sampoerna Agro, Eldi Nuzan, menuturkan, sejak 2016 Sampoerna Agro telah membina 21 Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) yang tersebar di 6 kecamatan.
Peran KTPA menurut dia tidak sebatas patroli dan pemadaman kebakaran, juga mengarah pada daya dukungpemberdayaan.
“Peran pemberdayaan kita kuatkan dalam membina KTPA bukan hanya patroli penanggulangan kebakaran namun namun juga kelembagaannya agar mereka produktif, serta menjadi alternatif sumber penghidupan” Ungkap Eldy
Secara bertahap tambahnya setiap KTPA binaan perusahaan sudah banyak yang berhasil “termasuk tidak ada Iagi oknum masyarakat yang secara sengaja atau lalai mengakibatkan kebakaran,” imbuhnya.(Neng isah/ukik)