Nusantara Satu-Partisipasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Ilir Barat II, pada kegiatan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palembang, 8 April 2019, dalam Simulasi di penghitungan suara Pemilu Serentak 2019, di jalan Mayor Santoso, Kelurahan 20 Ilir D III, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang.
Ketua PPK Kecamatan Ilir Barat II, Sidarta Gautama, mengatakan, KPU telah mempercayakan dirinya, untuk mengisi materi dan memaparkan soal pemungutan dan penghitungan suara. Acara tersebut di hadiri oleh 18 PPK Kecamatan dan 107 PPS, Kota Palembang.
“Yang harus di perhatikan kertas C 1 Hologram, seharusnya di dalam kotak tapi sering berada di luar kotak. Isi dari C1, itu, data pemilih, jumlah surat suara yang digunakan, jumlah surat suara yang sah, jumlah surat suara yang tidak sah dan surat suara yang tidak di gunakan. Untuk C1 Plano ukuran besar, merupakan hasil perolehan suara dan juga basis menentukan data ke C1 Hologram can C1 salinan. C1 Hologram sebagai bahan untuk rapat Pleno. C1 salinan ini akan dibagikan kepada para saksi, Pangawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), PPS, PPK, KPU Kota Palembang dan sebagai arsip KPPS,”ungkapnya, di ruang kerjanya, di jalan Makrayu, Kelurahan 32 Ilir, Selasa (9/4).
Lebih lanjut dia mengatakan, untuk bahan pendukung ada surat Form C2, untuk catatan kejadian khusus. Form C3, pendampingan. Form 4, bukti penyerahan dokumen dari KPPS ke PPS. Form C5, penyerahan dokumen C1 salinan ke PTPS dan saksi. Form C6 undangan pemilih. Form C7 daftar hadir pemilih DPT. Form C7, daftar hadir DPTb dan Form C7 daftar hadir DPK.
“Harapan kita para petugas KPPS yang bertugas di TPS, dapat menjalankan tugasnya dengan benar, sesuai dengan aturan yang berlaku. Di dalam TPS itu ada tiga komponen, pengawasan, pelaksana dan saksi. Ketiga ini terus berkoordinasi untjuk kelancaran, selama jalannya pencoblosan, penghitungan dan pergesaran logistik, dari TPS ke PPS,”ujarnya. (ajib)
