Nusantara Satu-Acara dilaksanakan di Angsana Ballroom Hotel Beston Dengan Tema “Mewujudkan Sinergitas Dunia Usaha dan Pemerintahan Dalam Membangun Infrastruktur di Sumatera Selatan” selasa (23/10/2019) Palembang.
Pembukaan Musyawarah Bersama 6 (ENAM) Asosiasi DPD Asosiasi Pelakana Konstruksi Nasional (ASPEKNAS), DPD Asosiasi Tenaga Teknik Konstruksi Indonesia (ASTEKINDO), DPW Gabungan Tenaga Ahli dan Tenaga Terampil Konstruksi Indonesia (GATAKI), DPP Himpunan Jasa Konstruksi Indonesia (HJKI), DPD Perkumpulan Jasa Konsultan Indonesia (PERKONINDO), DPD IASI Asisten Ekeu & Pembangunan.
Selesai pembukaan Musyawarah Bersama 6 Asosiasi Ketua Pelaksana Fery Antony, ST., M. Kom menjelaskan, Kegiatan ini adalah untuk mengungkapkan masing masing asosiasi dan ada juga diskusi fanel musyawarah bersama juga akan ada pengukuhan kepengurusan dari 6 ini ada 1 yang bukan asosiasi tapi merupakan Ikatan Asestor Seluruh Indonesia (IASI).
“Jadi mereka ini orang orang yang berkompeten untuk merekombinasikan seorang tenaga ahli itu layak untuk mendapatkan Sertifikasi profesi,” jelas Fery
Yang lainnya berbentuk kontraktor dibidang swasta tapi IASI ini memberikan rekomendasi untuk mendapatkan sertifikat progres.
“Tujuan kita adalah membuka wawasan asosiasi yang ada tidak tergantung dengan pemerintah. Pemerintah merupakan mitra secara bersama,” tutup Feri selaku ketua pelaksana
Ditempat yang sama Ir. H. Sastra Suganda selaku Ketua LPJK Provinsi Sumsel menambahkan,” Seperti kita lihat judulnya Muswil, Musprov, Musda dan Kongres Daerah ada 4 dan 6 asosiasi tujuan dari pada membentuk kepengurusan baru juga membuat program kerja 5 tahun kedepan.
“Saya sebagai Ketua LPJK Sumsel senang dengan adanya asosiasi ini artinya dunia konstruksi Sumatera Selatan berkembang kecuali tadi ada 2 Asosiasi yang baru artinya ada 2 pintu masuk untuk mengsertifikasi tenaga kerja dan badan usaha,” beber suganda menambahkan
Seperti Perkomindo itu Asosiasi baru bergerak dibidang konsultan mudah mudahan dengan adanya Musda ini bisa mempercepat merekrutmen atau membentuk usaha usaha baru dibidang jasa konstruksi terutama dibidang perencanaan dan pengawasan”
Sejauh ini seperti biasa setiap bulannya dan juga setiap minggunya itu pasti ada asosiasi yang melakukan musda karena masa berlaku mereka tidak sama jelas berbeda beda musda itu sudah pasti 5 tahun sekali menurut kami dari LPJK kami sangat senang artinya jika melakukan musda asosiasi tersebut aktif atau hidup istilahnya ada nyawanya dari 6 asosiasi ada 2 asosiasi yang baru karena dari 4 asosiasi yang lama sudah memiliki anggotanya banyak dan semua sudah terdaftar dan teregestrasi anggotanya banyak sudah mencapai ribuan,” pungkasnya. (Akip)